Ternak Ayam Cochin

Cara Budidaya dan Ternak – Ayam cochin merupakan salah satu jenis ayam hias yang cukup disukai para pecinta ayam hias di Indonesia. Ayam cochin merupakan ayam yang berasal dari negeri tirai bambu (Shanghai Cina). Dalam perkembangannya ayam ini mulai di ekspor ke Inggris dan Amerika pada pertengahan abad ke-19. Ayam hias yang satu ini cepat dikenal karena keindahan bentuk tubuh dan warna bulunya.

Ayam Cochin

Budidaya Ayam Cochin

Berdasarkan ukuran tubuhnya, terdapat dua jenis ayam cochin yaitu jenis Bantam cochin dan Giant cochin. Ayam cochin jenis Giant biasanya dimanfaatkan sebagai ayam pedaging dan diambil bulunya, sedangkan ayam cochin jenis Bantam sering dipelihara dan dibudidayakan sebagai ayam hias.

Ayam Cochin Walik

Perlu kita ketahui bahwa ada beberapa hal yang membedakan ayam cochin dengan ayam jenis lain. Ciri-ciri ayam cochin antara lain:

·         Bulu pada bagian tubuhnya longgar dan tebal.

·         Bagian kaki juga tertutup oleh bulu, seakan tersambung dari tubuh sampai kaki

·         Produksi telur ayam cochin biasanya sedikit dan mengerami telurnya setelah bertelur

Terdapat beberapa warna bulu ayam cochin yang umum dijumpai seperti warna putih, hitam, dan merah. Selain itu ada juga ayam cochin yang memiliki variasi warna yang tak kalah indahnya. Saat ini banyak pembudidaya maupun peternak ayam cochin mencoba menciptakan varietas baru dengan mengawin silangkan dengan beberapa ayam hias lain seperti ayam cemani, ayam kapas, ayam Poland, ayam kate, ayam batik, ayam walik dan sebagainya.

Sekian artikel tentang ayam cochin, semoga informasi di atas dapat dijadikan referensi yang bermanfaat bagi kita semua.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: